EFEKTIVITAS
PENGELOLAAN KELAS
Pengelolaan kelas dalam bahasa Inggris diistilahkan
sebagai Classroom Management, itu berarti istilah pengelolaan identik dengan manajemen.
Pengertian pengelolaan atau manajemen pada umumnya yaitu kegiatan-kegiatan
meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian,
pengawasan, dan penilaian.
Lebih lanjut
Wilford mengemukakan mengenai pandangan-pandangan yang bersifat filosofis dan
operasional dalam pengelolaan kelas yaitu :
1. pendekatan
otoriter : siswa perlu diawasi dan diatur;
2. pendekatan
intimidasi : mengawasi siswa dan menertibkan siswa dengan cara intimidasi;
3. pendekatan
permisif : memberikan kebebasan kepada siswa, apa yang ingin dilakukan siswa,
guru hanya memantau apa yang dilakukan siswa;
4. pendekatan
pengajaran : guru menyusun rencana pengajaran dengan tepat untuk menghindari
permasalahan perilaku siswa yang tidak diharapkan;
5. pendekatan
modifikasi perilaku : mengupayakan perubahan perilaku yang positif pada siswa;
6. pendekatan
iklim sosio-emosional : menjalin hubungan yang positif antara guru-siswa ;
7. pendekatan
sistem proses kelompok/dinamika kelompok : meningkatkan dan memelihara kelompok
kelas yang efektif dan produktif.
Tindakan-tindakan yang perlu dilakukan guru
dalam menciptakan kondisi kelas adalah melakukan komunikasi dan hubungan
interpersonal antara guru-siswa secara timbal balik dan efektif, selain
melakukan perencanaan/persiapan mengajar.Inti dari efektifitas pengelolaan kelas sama artinya
dengan kegiatan suatu sekolah atau kelas yakni proses belajar mengajar (PBM).
Kualitas belajar siswa serta para lulusan banyak ditentukan oleh keberhasilan
pelaksanaan PBM tersebut atau dengan kata lain banyak ditentukan oleh fungsi
dan peran guru dalam kelas.
Guru
sebagai pengelola kelas merupakan orang yang mempunyai peranan yang strategis
yaitu orang yang merencanakan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di kelas,
orang yang akan mengimplementasikan kegiatan yang direncanakan dengan subjek
dan objek siswa, orang menentukan dan mengambil keputusan dengan strategi yang
akan digunakan dengan berbagai kegiatan di kelas, dan guru pula yang akan
menentukan alternatif solusi untuk mengatasi hambatan dan tantangan yang
muncul, maka dengan tiga pendekatan-pendekatan yang dikemukakan, akan sangat
membantu guru dalam melaksanakan tugas pekerjaannya. Guru dalam
melakukan tugas mengajar di suatu kelas, perlu merencanakan dan menentukan
pengelolaan kelas yang bagaimana yang perlu dilakukan dengan memperhatikan
kondisi kemampuan belajar siswa serta materi pelajaran yang akan diajarkan di
kelas tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar